V. I .P
A Very Important Person, or VIP is a person who is accorded special privileges due to his or her status or importance.
nambah posting; menjawab pertanyaan Lia.... Ya , Michael sebenarnya bukannya nggak bisa bahasa englishnya, tapi dia tuh malas ngucapinnya , aku juga nggak tahu kenapa yang ngetestnya nyimpulkan begitu cuman dari hasil sekali test dan saat michael juga lagi mood nggak bagus. Seharusnya memang aku cari dokter atau ahli minta pendapatsebagai option ke 2, tapi aku pikir biarin aja lah nggak ada ruginya Michael dapat guru private begitu, biar tambah lebih pintar lagi Michaelnya dan berani ngomongnya, oh ya dia tuh termasuk dalam IEP atau Individualized_Education_Program ,Intellectual_giftedness mungkin karena bilingual ini ya. anak teman Indonesia yang lain juga ada yang begitu, dan nggak lama mereka bisa ngikuti kok. Ya kembali ke ceritaku awal, itu mereka simpulkan cuman dalam 1 kali pertemuan, dan aku biarin aja soalnya itu baik buat Michael kok, siapa tahu bisa kayak Albert Einstein pintarnya,
Ya, Michael hari ini officialy jadi VIP..hehehe
Ceritanya kalau di negara ini , anak anak sekolah yang turun / naik dari school bus tuh adalah penting sekali, semua mobil dari arah manapun harus Stop sampai si busnya bergerak kembali, aku biasanya bilang anak anak sekolah itu, VIP atau ratu dan raja lagi turun..
Jadi mulai hari ini Michael sudah mulai naik bus berangkat- pulang.
Pagi pagi jam 6 aku sudah bangun, nyiapin semua keperluan mereka, eh lupa beli roti dan roti yang ada sudah berjamur ( 4 hari nggak dilihat karena mereka 4 hari kemarin libur sekolah), ya sudah pagi ini nggak sarapan roti deh , untung ada cereal bar.
Jam 7 bangun Michael dan Ryan, Ryan sih paling gampang banguninnya.
Pokoknya menyenangkan deh kalau bangunin Ryan. Tapi akhirnya jam 7.30 mereka sudah siap nunggu bus depan rumah.
Ya keduanya nungguin Bus, Ryan juga siap dengan tas sekolahnya. dan mereka ketawa ketawa main kejar kejaran.
Ketika busnya datang jam 8 kurang 10 menit . Ryan langsung pengen naik aja, padahal cuman Michael yang naik bus.
Bus Drivernya kasih kertas petunjuk dan informasi ini itu buat aku baca , dan aku bilang kalau aku bakal ikutin dari belakang.
Waktu aku nyuruh Ryan naik ke mobilku, aku dengar Michael nangis nggak mau naik school bus. Si daddy yang nenangin dan bilang it's Ok, you are a big boy now...Ih aku sih nggak tega lihat dia nangis , makanya aku buru buru ke mobil aja biar aku nggak ikutan sedih.
Trus nggak lama bisnya berangkat, dan aku ikutin dari belakang, tapi busnya jemput anak lain dulu.
Aku duluan sampai sekolah, cuman seperti biasa hari pertama sekolahan rame banget, orangtua pada nganter, ternyata nggak hanya aku yang khawatir anaknya bingung, banyak juga ternyata orangtua yang ngantar anaknya sampai depan kelas, bahkan teman Michael sekelas malah orangtuanya ikutan masuk ke kelas.
Aku cuman yakinin dia doing fine, trus aku pergi lagi deh.
Dan siap ngantar Ryan ke daycarenya.
Ya Michael karena kemampuan bahasanya kurang lancar lah makanya dia dimasukin kelas khusus ini ,Michael suka mukulin anak lain karena dia nggak bisa ngomonginnya, gitu sih menurut hasil testnya. dikelas itu cuman ada 4 anak.
Jadi Michael bakal sekolah 3 hari disekolah ini, dan 2 hari disekolah biasanya dia sekolah.
Dikelas Michael ini akan ada guru khusus yang ngajarin dia, jadi lebih private , sampai Michael bisa lancar ngomongnya.
Memang bisa aja Michael disekolah yang biasa juga bisa lancar ngomong, cuman gurunya kan bukan guru khusus, kalau memang bisa dapat fasilitas guru private gitu, ya lebih bagus kan?
Lagian aku nggak ada ngeluarin biaya apapun kok, dari bus sekolah pun goverment yang ngaturnya. ( maunya aku sih bisa 5 hari disekolah ini aja, ya 3 hari aja sudah bersyukur deh dapat kesempatan, soalnya pada dasarnya Michael tidak memerlukan sekali guru private begitu)
Sementara kalau disekolah Michael yang lama, aku masih ngeluarin biaya untuk lunchnya, dan aku harus tetap antar jemput.
Karena disekolah Michael yang 2 hari itu pulangnya jam 2.30 dan Ryan pulang jam 5, ya sudah Michael aku masukin after school aja biar aku bisa jemput sekalian.
Pulang sekolah dia diantar supir Bus yang lain namanya Mr. Bob.. trus aku tanya bagaimana Michael selama diperjalanan, dia bilang OK..he's doing great..!..
Trus Michael pun turun, setelah aku ambil bagnya..dan Michael sambil jalan bilang..Thank you Mr. Bob.. mungkin dia niru anak lain yang turun lebih dulu, biasanya mereka pada teriak bilang begitu sama Bus Drivernya. Bagus lah dia niru yang baik baiknya.
Disekolah hasilnya dikirim sama guru pake bid (map kalau di Indo ya bilangnya ). mereka bilang Michael did fine, hit a person sekali.. ahhh masih juga.. yang lainnya good/ fine
Semoga cepat berubah ya nak, nggak sering mukulin orang lain, kalau orang jahat sih nggak apa apalah.
nambah posting; menjawab pertanyaan Lia.... Ya , Michael sebenarnya bukannya nggak bisa bahasa englishnya, tapi dia tuh malas ngucapinnya , aku juga nggak tahu kenapa yang ngetestnya nyimpulkan begitu cuman dari hasil sekali test dan saat michael juga lagi mood nggak bagus. Seharusnya memang aku cari dokter atau ahli minta pendapatsebagai option ke 2, tapi aku pikir biarin aja lah nggak ada ruginya Michael dapat guru private begitu, biar tambah lebih pintar lagi Michaelnya dan berani ngomongnya, oh ya dia tuh termasuk dalam IEP atau Individualized_Education_Program ,Intellectual_giftedness mungkin karena bilingual ini ya. anak teman Indonesia yang lain juga ada yang begitu, dan nggak lama mereka bisa ngikuti kok. Ya kembali ke ceritaku awal, itu mereka simpulkan cuman dalam 1 kali pertemuan, dan aku biarin aja soalnya itu baik buat Michael kok, siapa tahu bisa kayak Albert Einstein pintarnya,
Comments
Enak yah di Amrik ada bis anter jemput, kyak di Indo.
kayaknya seru dech berangkat sekolah naik bis rame2 ama temen2..
dulu waktu sekolah pengen banget naik bus sekolah tapi gak ada...he..he..
To D-eby: Ya siapa tahu bintang balik ke US lagi, atau SMAnya Ntar disini..kan masih bisa ngerasain naik bus kuning tuh..semoga deh ya amien